JBN.CO.ID ■ Sebelum berangkat padamkan api ke Gunung Semeru, petugas menggelar shalat Istisqa di Halaman Posko Ranupani Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB TNBTS).
Plt Kepala Sub Bagian Data, Evaluasi, Pelaporan dan Humas BB TNBTS, Arifin seperti diberitakan merdeka.com, mengatakan shalat Istisqa digelar untuk menyempurnakan ikhtiar dengan memohon pertolongan dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
Shalat dipimpin Dandim 0821 Lumajang.
"Shalat Istisqa digelar di halaman Posko Ranupani TNBTS untuk menyempurnakan ikhtiar dan memohon pertolongan dari Tuhan Yang Maha Kuasa dipimpin Dandim 0821 Lumajang," kata Arifin dalam keterangannya, Sabtu (28/9/2019).
Usai shalat Istisqa dilanjutkan apel pemberangkatan serta pembagian tim pemadaman kebakaran hutan. Tim berjumlah 87 orang dari berbagai unsur akan bergabung dengan petugas sebelumya guna melakukan upaya pemadaman sisa api.
Selain itu juga diserahkan bantuan peralatan dan dukungan logistik berupa jetshooter, gepyok dan bahan makanan padat.
Personel pemadaman sampai dengan hari ini total berjumlah 329 orang terdiri dari Petugas TNBTS, BPBD Propinsi Jatim, BPBD Lumajang, Kodim/Koramil Lumajang, Tim Kobra Polres Lumajang, Saver, Pramuka Peduli, Gimbal Alas, Komunitas Porter, Relawan ACT, Mitra Polhut, Manggala Agni, Tim Evakuasi Mandiri Ranupani, Pasrujambe, Duwet dan desa sekitarnya. Petugas bekerja dengan sistem shift.
"Sampai Jumat malam masih terdapat titik api di Ungup-Ungup menuju arah Aruh, Pasrujambe. Lokasinya cukup jauh dari jangkauan tim, kurang lebih 17 Km dari Posko Ranupani dengan medan yang terjal. Sehigga tim masih melakukan pemantauan dan koordinasi lebih lanjut," kata Arifin.
Sedangkan titik-titik api yang sudah berhasil dipadamkan berada di lokasi Gunung Kepolo, Arcopodo, Kelik, Watupecah, Waturejeng, Ayek-ayek, Pusung Gendero, Ranu Kumbolo, Pangonan Cilik, Oro-oro Ombo dan Watu Tulis. Area terdampak kebakaran hutan hingga saat ini seluas 80,1 Ha.
Sementara kondisi cuaca di lokasi sedikit gerimis, berkabut dan mendung.
"Semoga segera turun hujan untuk membantu pengendalian kebakaran hutan," tegasnya.
"Sampai Jumat malam masih terdapat titik api di Ungup-Ungup menuju arah Aruh, Pasrujambe. Lokasinya cukup jauh dari jangkauan tim, kurang lebih 17 Km dari Posko Ranupani dengan medan yang terjal. Sehigga tim masih melakukan pemantauan dan koordinasi lebih lanjut," kata Arifin.
Sedangkan titik-titik api yang sudah berhasil dipadamkan berada di lokasi Gunung Kepolo, Arcopodo, Kelik, Watupecah, Waturejeng, Ayek-ayek, Pusung Gendero, Ranu Kumbolo, Pangonan Cilik, Oro-oro Ombo dan Watu Tulis. Area terdampak kebakaran hutan hingga saat ini seluas 80,1 Ha.
Sementara kondisi cuaca di lokasi sedikit gerimis, berkabut dan mendung.
"Semoga segera turun hujan untuk membantu pengendalian kebakaran hutan," tegasnya.