NUSANTARANEWS | TIMIKA – Dalam rangka mendukung Program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), Kodim 1710/Mimika menyelenggarakan kegiatan sosialisasi yang melibatkan seluruh prajurit TNI dan PNS di lingkungan Kodim. Kegiatan ini berlangsung di Aula Makodim 1710/Mimika, Jl. Agimuga Mile 32, Distrik Kuala Kencana, Kabupaten Mimika, pada Senin (23/6/2025).
Sosialisasi dibuka secara resmi oleh Kasdim 1710/Mimika, Mayor Inf Abdul Munir, yang mewakili Dandim 1710/Mimika Letkol Inf M. Slamet Wijaya, S.Sos., M.Han., M.A. Dalam sambutannya, Mayor Munir menekankan pentingnya menciptakan lingkungan kerja yang sehat dan bebas narkoba, baik di lingkungan militer maupun masyarakat umum.
“Kita perlu memperkuat diri, keluarga, dan lingkungan dari pengaruh buruk narkotika. Tingkatkan kepedulian terhadap sesama dan ciptakan lingkungan yang sehat. Segera laporkan aktivitas yang berkaitan dengan penyalahgunaan narkoba,” tegas Mayor Munir.
Hadir sebagai narasumber dalam kegiatan ini, Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten Mimika, AKBP Mursaling, S.H., M.H. Dalam pemaparannya, ia menjelaskan bahwa narkoba dapat mengintai siapa saja tanpa pandang latar belakang, termasuk aparat TNI dan PNS.
“Apa yang dilakukan Kodim 1710/Mimika ini adalah bentuk nyata dari kepedulian bersama. Ini bukan hanya soal program, tetapi komitmen kita semua agar tidak memberi ruang bagi narkoba di sekitar kita,” ujar AKBP Mursaling.
Ia juga menegaskan bahwa narkoba adalah musuh bersama yang harus dilawan secara kolektif, terutama oleh institusi pertahanan negara.
“Sebagai bagian dari pertahanan negara, prajurit TNI, PNS, dan keluarga besar TNI harus menjadi garda terdepan dalam memerangi penyalahgunaan narkoba,” tambahnya.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, kesadaran, serta komitmen seluruh personel dalam menghadapi bahaya narkoba. Melalui sosialisasi ini, diharapkan setiap anggota Kodim 1710/Mimika dapat menjadi pelopor dalam menjaga lingkungan dari peredaran gelap narkotika, serta menjadi agen perubahan di tengah masyarakat.
