• Jelajahi

    Copyright © NUSANTARA NEWS | Berita Nusantara News Hari Ini
    Nusantara News

    Follow us on

    Salah Satu Sekolah Menengah Pertama Di Palabuanratu Menjual Baju seragam 1.5 juta, Wali murid Mengeluh terlalu mahal.

    NUSANTARA NEWS
    Selasa, 22 Agustus 2023, 09:39 WIB Last Updated 2023-10-15T13:13:39Z

     NUSANTARANEWS - SUKABUMI


    Polemik Pengadaan Paket Baju seragam Di SMP Negri 1 Palabuanratu yang di kelola Koperasi, Menuai Kontroversi dan perotes Orang tua murid,Masalahnya Harga nya Terlalu mahal dan Pihak Sekolah serta Komite mewajibkan kepada Wali murid Untuk membeli Paket Seragam itu di koperasi Sekolah SMPN 1 Palabuanratu.Senin(21/08/2023)



    Sebut saja Midun salah satu wali murid kelas 7 SMP Negeri 1 Palabuanratu Memaparkan bahwa Dirinya beserta Wali murid lain di rapatkan oleh pihak sekolah dan Komite dan hasil rapat suruh membanyar buat beli seragam ke koperasi Sekolah sebesar 1.5 JT.


    "Saya merasa keberatan tapi apa boleh buat karena untuk massa depan anak nya saya bayar dan lunas  sebesar 1.5 juta kepada Koperasi Untuk Paket Seragam,Tapi ga ada Rincian nya buat apa aja.Ujar Midun


    "Selain itu waktu di tanya apakah boleh memakai seragam bekas Kakaknya ,pihak sekolah tetap harus membeli seragam tersebut,sampai kerudung  pun harus tetap beli di koperasi, sebenarnya kita merasa keberatan , terus apakah Koperasi SMPN 1 Tersebut sudah berbadan hukum dan legalitasnya resmi apa belum karena untuk bisa mengadakan Paket Seragam dengan nominal yang besar harus legal,bayangkan 300 Murid dikalikan 1.5 juta .Pungkas Midun



    Midun pun menunjukan kwetansi pembayara sebesar 1.5 juta dari koperasi sekolah yang tidak dilampiri Rincian nya.


    Sedangkan Pihak Sekolah yang di wakili Komite Sekolah Iyang yang berhasil di temui awak media Senin 21/08/2023  di SMP N 1 Palabuanratu membantah adanya aduan wali murid seperti itu.


    "Jadi ini yang mengadukan tersebut ini jadi tanda tanya ikut rapat atau telat datang atau tidak ikut rapat sama sekali,karena nama kata berantai itu misalkan yang tadi nya kuya bisa jadi kuda jadi untuk keseimbangan itu harus ada konfirmasi .Iyang sebagai Komite SMPN 1 Palabuanratu 


    Di Tanya apakah betul Informasi tersebut,?


    "Sebetul nya sekolah sangat terbuka bukan hanya untuk yang punya tapi untuk orang yang tak punya juga kita melihat untuk semangat buat berangkat sekolah nya pun berterimakasih karena apa SD SMP itu wajar diknas kalau masalah rincian kenapa sih tidak langsung datang ke sini langsung datang ke sekolah ya mungkin si orang tersebut tidak ikut rapat makanya tidak tahu ada rincian rincian tersebut ya itu seperti peribahasa tadi dari kuya menjadi kuda jadi itu kemarin bukan rapat sekolah tapi rapat dengan komite jadi musyawarah untuk mengeluarkan pendapat nya seperti apa.Pungkasnya


    Iyang pun menganjurkan apabila ada Wali murid yang masih kurang mengerti dan meminta Rincian silakan datang ke sekolah dan menanyakan langsung ke pihak sekolah biar ga ada salah paham, Nanti akan di jelaskan oleh pihak sekolah 


    Pantauan di lapangan di salah satu SMP Negri lain di daerah Cisolok mereka mengadakan Paket Seragam Yang di kelola pihak Koperasi dan koperasinya siga dah berbadan Hukum dan legal cuma suruh membanyar sekitar 800 Ribu saja .


    (Red)

    Komentar

    Tampilkan

    BERITA TERBARU