NUSANTARANEWS | SUKABUMI – Kecelakaan lalu lintas tragis merenggut nyawa seorang anak perempuan berusia 4 tahun di Jalan Kampung Simpenan, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, pada Senin siang (16/6/2025) sekitar pukul 11.50 WIB.
Korban diketahui bernama Arsyifa Azzahro, warga Kampung Simpenan RT 04/12, Desa Cidadap. Ia meninggal dunia di tempat setelah ditabrak sebuah kendaraan jenis Daihatsu Grand Max Pick Up bernomor polisi F 8335 UT.
Menurut keterangan petugas dan saksi di lokasi, insiden bermula saat korban berlari menyeberang jalan dari rumahnya menuju sebuah warung di seberang jalan. Pada saat bersamaan, kendaraan yang dikemudikan Syilmi Alfauzi (27), warga Kampung Selakopi, Desa Cidadap, melaju dari arah Simpenan menuju Babakan Wareng dan tidak sempat menghindari korban karena jarak yang terlalu dekat.
"Korban mengalami luka berat di bagian kepala, serta luka di tangan, kaki, dan pipi. Ia dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian," ujar salah seorang petugas di lokasi.
Dalam kendaraan tersebut juga terdapat satu penumpang bernama M. Yusup Maulana (20), seorang pelajar asal Kampung Rancarenghas. Tidak ada laporan cedera dari pihak pengemudi maupun penumpang.
Kondisi jalan saat kejadian terpantau baik, cuaca cerah, dan arus lalu lintas ramai lancar. Namun, lokasi kejadian berada di area permukiman padat dan tidak dilengkapi marka jalan, yang diduga menjadi salah satu faktor pendukung kecelakaan.
Tim gabungan dari Polsek Simpenan dan Unit Laka Satlantas Polres Sukabumi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti, serta mengumpulkan keterangan saksi untuk keperluan penyelidikan lebih lanjut.
Kapolsek Simpenan, AKP Erman, SH, membenarkan peristiwa tersebut dan memastikan bahwa penanganan kasus kini telah dilimpahkan kepada Unit Laka Polres Sukabumi.
"Pihak kami telah melakukan langkah-langkah sesuai prosedur. Kami juga mengimbau masyarakat, khususnya para orang tua, untuk lebih mengawasi anak-anak agar tidak bermain atau menyeberang jalan tanpa pendampingan," tegas Kapolsek.
Pihak keluarga korban kini tengah berduka mendalam, sementara proses hukum terhadap pengemudi masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut oleh kepolisian.
(Red)