• Jelajahi

    Copyright © NUSANTARA NEWS | Berita Nusantara News Hari Ini
    Nusantara News

    Follow us on

    Dari Gubuk Reyot ke Rumah Kokoh: Bukti Nyata Kepedulian TNI

    NUSANTARA NEWS
    Selasa, 03 Juni 2025, 21.38.00 WIB Last Updated 2025-06-03T14:38:58Z

     


    NUSANTARANEWS | TIMIKA – Senyum bahagia tak henti-hentinya menghiasi wajah Ibu Lengginus Kemaku, warga Kampung Pigapu, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika. Tangis haru menyertai momen peresmian rumah barunya yang dibangun oleh Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 1710/Mimika.


    Rumah tipe 36 yang kini berdiri kokoh menggantikan bangunan lamanya yang beratap daun dan berdinding papan bekas, menjadi simbol nyata kepedulian TNI terhadap kesejahteraan masyarakat di pedalaman Papua.


    “Dulu kalau hujan, rumah kami bocor dan kami sering tidak bisa tidur nyenyak. Sekarang kami punya rumah yang benar-benar layak. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada TNI,” ujar Ibu Lengginus dengan mata berkaca-kaca, Selasa (3/6/2025).


    Ia mengaku sempat tak percaya saat pertama kali mendengar kabar rumahnya akan dibangun oleh TNI. Namun rasa ragu itu berubah menjadi harapan dan keyakinan, saat melihat langsung proses pembangunan yang dilakukan secara gotong royong antara warga dan anggota Satgas TMMD.


    “Bapak-bapak TNI bukan cuma bangun rumah. Mereka bantu kami bersih kampung, ajar anak-anak, bahkan bagi sembako. Mereka sudah seperti keluarga bagi kami,” ungkap salah satu warga, Yulius.


    Komandan Kodim 1710/Mimika, Letkol Inf M. Slamet Wijaya, S.Sos., M.Han., M.A., mengatakan, pembangunan rumah layak huni ini merupakan bagian dari upaya TNI meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui TMMD ke-124.


    “Kami hadir bukan hanya dalam bentuk pembangunan fisik, tetapi juga dalam bidang sosial kemasyarakatan. Kami berharap rumah ini bisa menjadi tempat yang aman dan nyaman bagi keluarga penerima,” ujarnya.


    Program TMMD yang berlangsung selama satu bulan ini tak hanya meninggalkan jejak pembangunan fisik di Kampung Pigapu, tetapi juga mempererat hubungan emosional antara TNI dan masyarakat setempat.


    “Saya orang kecil, tidak punya apa-apa untuk membalas kebaikan TNI. Tapi saya selalu mendoakan agar semua anggota Satgas diberi kesehatan dan keselamatan,” pungkas Ibu Lengginus dengan penuh rasa syukur. 


    Editor: Ismet

    Komentar

    Tampilkan

    BERITA TERBARU