NUSANTARANEWS | SUMEDANG - Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh ASN, Forkopimda, dan masyarakat atas kerja keras dan kolaborasi dalam pembangunan dan pemerintahan selama 100 hari pertama kepemimpinannya. Hal ini disampaikan dalam sambutan pada Evaluasi Pelaksanaan Program 100 Hari Kerja di Gedung Negara, Selasa (3/6/2025).
Beliau menekankan bahwa meskipun 100 hari bukanlah waktu yang panjang, periode ini cukup untuk menetapkan arah, niat, dan semangat kontribusi nyata, ujarnya. Momentum ini penting sebagai landasan untuk langkah dan gerakan pemerintah selanjutnya, yang harus dipenuhi dengan semangat tinggi, keberanian, kerja keras, dan ketulusan, imbuhnya.
Dalam 100 hari kerja dengan visi "Sumedang Simpati Semakin Maju Menuju Indonesia Emas 2045", sejumlah program unggulan telah terlaksana. Di antaranya, penataan Sport Center Tadjimalela (100%), perbaikan Jalan Menuju Surian (100%), pembangunan Jalan Lingkar Utara Jatigede (87%), peningkatan pelayanan RSUD Umar Wirahadikusumah (100%), dan program ketahanan pangan Starbak (100%). Selain itu, bantuan benih dan alat pertanian (100%), bantuan bibit hewan ternak (100%), Kadeudeuh Simpati (100%), pembangunan Mall Gerai UMKM (100%), dan penambahan WIFI area publik (100%) juga telah terlaksana.
Bupati menegaskan bahwa 100 hari kerja bukan hanya tentang waktu, melainkan tentang penetapan niat, arah, langkah, dan semangat dalam membangun Sumedang. "Itulah arti penting 100 hari kerja, adalah membentuk sebuah momentum sebagai landasan kita berpijak, berpikir dan bertindak untuk kedepannya," ujarnya.
Wakil Bupati Sumedang, Fajar Aldila, menambahkan bahwa kunci kemajuan daerah terletak pada kepemimpinan yang amanah, masyarakat yang inovatif, dan kekuatan ekonomi fiskal yang solid. Ia menekankan pentingnya perhatian terhadap pengelolaan sampah untuk meningkatkan PAD dan pengawasan pertambangan minerba agar sesuai aturan, ungkapnya. Para camat dan kepala desa harus benar-benar mencermati program-program baru yang telah dicanangkan.
(Endi Kusnadi)