NUSANTARANEWS | SUKABUMI – Suasana semarak mewarnai halaman MI Buniwangi Nurul Huda pada Selasa, 1 Juli 2025. Sekolah yang berlokasi di Buniwangi ini menggelar acara kenaikan kelas untuk siswa kelas 1 hingga 5 serta perpisahan bagi siswa kelas VI Tahun Pelajaran 2024/2025. Mengusung tema "Teruslah Belajar dan Berkarya Demi Agama dan Bangsa", kegiatan tersebut diisi dengan berbagai penampilan kreasi siswa yang menonjolkan potensi dan bakat mereka.
Kepala Sekolah MI Buniwangi Nurul Huda, Saprudin, S.Pd.I, saat ditemui di sela kegiatan menyampaikan bahwa acara ini merupakan kegiatan rutin tahunan sekolah yang terlaksana atas kerja sama yang baik antara pihak sekolah dan para wali murid.
"Alhamdulillah, kegiatan kenaikan kelas dan perpisahan ini terselenggara berkat partisipasi dan kekompakan para wali murid. Insyaallah kegiatan ini tidak membebani siapa pun, karena semuanya didasari semangat kebersamaan dan nilai-nilai ukhuwah Islamiyah," ujar Saprudin.
Acara yang berlangsung hingga malam ini juga menampilkan pertunjukan drumband sebagai bentuk kontribusi wali murid. Namun, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tahun ini tidak dilakukan arak-arakan keluar hanya di lingkungan sekolah.
"Tahun lalu kita mengadakan arak-arakan, tapi untuk tahun ini hanya dilaksanakan di area sekolah. Ini kami lakukan untuk menghormati imbauan Gubernur Jawa Barat, Kang Dedy Mulyadi, agar tidak mengganggu fasilitas umum," tambahnya.
Saprudin menegaskan bahwa fokus utama kegiatan tahun ini adalah menampilkan kreativitas anak-anak, mulai dari seni tari, puisi, drama, hingga hafalan ayat-ayat suci Al-Qur'an.
Di akhir pernyataannya, Saprudin memberikan pesan khusus kepada 35 siswa kelas VI yang lulus tahun ini.
"Saya berharap semua siswa yang lulus bisa melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. Di mana pun mereka bersekolah nantinya, yang penting jangan sampai ada yang tidak melanjutkan. Pendidikan sangat penting untuk masa depan mereka," pungkasnya.
Acara ini pun menjadi momentum penuh haru dan kebanggaan bagi para siswa, guru, dan orang tua yang hadir, sekaligus menjadi motivasi untuk terus belajar dan berkarya demi agama dan bangsa.
(Ismet)
