NUSANTARANEWS | TIMIKA – Suasana penuh sukacita mewarnai Kampung Pigapu, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika, saat warga setempat menggelar arak-arakan Patung Bunda Maria dalam rangka perayaan Bulan Maria. Menariknya, kegiatan ini turut dimeriahkan oleh personel Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Kodim 1710/Mimika yang tengah melaksanakan program pembangunan di wilayah tersebut.
Arak-arakan dimulai dari ujung Kampung Pigapu dan menyusuri jalan kampung hingga berakhir di Gereja Katolik St. Santo Paulus Pigapu. Ratusan umat dan warga tampak antusias mengikuti prosesi tersebut, yang berlangsung dengan khidmat dan penuh kekeluargaan.
Komandan Satgas TMMD, Letkol Inf M. Slamet Wijaya, S. Sos., M. Han., M.A., menyatakan bahwa keikutsertaan Satgas dalam kegiatan ini bukan hanya sebatas tugas pengamanan, tetapi juga sebagai bentuk nyata kemanunggalan TNI dan rakyat.
“TMMD bukan hanya tentang pembangunan fisik. Kami juga hadir untuk membangun kebersamaan dan toleransi di tengah masyarakat. Melalui kegiatan seperti ini, kami ingin menunjukkan bahwa TNI selalu ada untuk rakyat dalam segala aspek kehidupan,” ungkapnya.
Sementara itu, Pastor Paroki St. Santo Paulus Pigapu, Pastor Didimus Kosi, O.F.M., menyampaikan apresiasi atas partisipasi aktif dari Satgas TMMD. Ia menilai, kolaborasi tersebut menciptakan rasa aman dan damai di tengah masyarakat selama prosesi berlangsung.
"Terima kasih kepada Satgas TMMD yang telah berpartisipasi dalam pawai Patung Bunda Maria. Kehadiran dan dukungan Bapak-bapak sekalian sangat berarti bagi kami umat. Semoga semangat kebersamaan dan kepedulian yang ditunjukkan dapat menjadi inspirasi bagi kita semua,” ujarnya.
Kehadiran Satgas TMMD dalam kegiatan keagamaan ini menjadi bukti eratnya hubungan antara TNI dan masyarakat, sekaligus memperkuat nilai-nilai toleransi dan gotong royong di wilayah Papua.
Editor: Ismet
