NUSANTARANEWS | SUKABUMI – Karang Taruna Kecamatan Cikakak terus melakukan langkah pembenahan dan restrukturisasi organisasi melalui pelaksanaan Musyawarah Warga Karang Taruna (MWKT) di tingkat desa. Salah satu kegiatan tersebut digelar di Aula Desa Sukamaju, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Kamis (16/10/2025).
Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda serentak yang dilaksanakan di lima desa, yakni Sirnarasa, Sukamaju, Ridogalih, Cikakak, dan satu desa lainnya, sebagai tindak lanjut berakhirnya masa berlaku Surat Keputusan (SK) kepengurusan Karang Taruna di desa-desa tersebut.
Ketua Karang Taruna Desa Sukamaju sekaligus Ketua Karang Taruna Kecamatan Cikakak, Maulana Fajar, menjelaskan bahwa pelaksanaan MWKT ini menjadi momen penting dalam proses pembaruan organisasi Karang Taruna di wilayah Kecamatan Cikakak.
“Hari ini kami Karang Taruna Kecamatan Cikakak bersama Karang Taruna Desa Sukamaju sedang menyelenggarakan kegiatan Musyawarah Warga Karang Taruna. Ini dilaksanakan serentak di lima desa karena SK kepengurusan di desa-desa tersebut sudah habis dan wajib diperbarui melalui MWKT," ujar Maulana.
Lebih lanjut, Maulana menuturkan bahwa pelaksanaan MWKT merupakan bentuk penataan sistem organisasi Karang Taruna agar berjalan sesuai ketentuan dan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).
"Selama ini pemilihan pengurus sering dilakukan secara langsung tanpa melalui mekanisme yang benar. Padahal, yang seharusnya dilakukan adalah musyawarah warga Karang Taruna. Di dalamnya ada laporan pertanggungjawaban (LPJ), pembahasan AD/ART, serta pemilihan pengurus baru. Jadi, ini bagian dari restrukturisasi dan pembaruan organisasi,” jelasnya.
Ia juga menekankan pentingnya tertib administrasi di samping kegiatan sosial dan kepemudaan yang selama ini berjalan baik.
"Sebagai Ketua Karang Taruna Kecamatan sekaligus Wakil Sekretaris, saya punya kewajiban moral dan administratif untuk membenahi sistem organisasi. Tidak cukup hanya kegiatan yang bagus, tapi administrasinya juga harus tertib. Program yang baik lahir dari organisasi yang tertata dengan baik,” tegas Maulana.
MWKT Desa Sukamaju ini menjadi kegiatan terakhir dari rangkaian lima desa yang dijadwalkan, mengingat batas waktu penyampaian hasil musyawarah dan administrasi ke tingkat kabupaten berakhir pada Oktober 2025.
"Kegiatan ini merupakan yang terakhir dari lima desa. Oktober ini semua harus selesai karena di tingkat kabupaten, pada tahun 2026 nanti, akan diselenggarakan Temu Karya Karang Taruna, dan salah satu syaratnya adalah tuntasnya MWKT di seluruh desa," pungkas Maulana.
Dengan terlaksananya MWKT di Desa Sukamaju, diharapkan regenerasi kepemimpinan Karang Taruna di Kecamatan Cikakak semakin kuat dan mampu melahirkan organisasi kepemudaan yang solid, profesional, serta berdaya guna bagi masyarakat desa.
(Sopiyan)
(Editor: Ismet)
