NUSANTARANEWS | SUKABUMI - Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) RSUD Palabuhanratu ke-38, manajemen RSUD Palabuhanratu menggelar aksi kemanusiaan dengan menyalurkan bantuan serta layanan kesehatan gratis kepada warga terdampak banjir di Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi.
Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Direktur Utama RSUD Palabuhanratu, dr. Rulli Suyono Saputra, didampingi Kepala Bagian Tata Usaha Yayat Suhayat, SKM., M.M., Humas RSUD Palabuhanratu Saeful Anwar, AM.Kep., SH, serta jajaran lainnya. Mereka turun langsung ke lokasi pengungsian di SDN Kawungluwuk, Desa Cidadap, Kecamatan Simpenan, pada Sabtu (20/12/2025).
Direktur RSUD Palabuhanratu dr. Rulli Suyono Saputra mengatakan, peringatan HUT ke-38 RSUD Palabuhanratu tahun ini dimaknai sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang tengah tertimpa musibah.
"Hari ini bertepatan dengan HUT RSUD Palabuhanratu ke-38. Sebagai bentuk kepedulian kami terhadap warga terdampak bencana banjir di Kecamatan Simpenan, khususnya di Kampung Kawungluwuk, kami menyalurkan bantuan berupa makanan, obat-obatan, serta memberikan layanan pengobatan gratis kepada warga terdampak," ujarnya.
Ia menjelaskan, meski tidak memungkinkan untuk menempatkan dokter secara menetap di lokasi pengungsian, pihak RSUD Palabuhanratu telah berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukabumi.
"Jika ada warga terdampak yang membutuhkan pengobatan lanjutan, mereka dapat langsung berobat ke RSUD Palabuhanratu dan akan digratiskan tanpa dipungut biaya," tambahnya.
Menurut dr. Rulli, pada momentum HUT ke-38 ini, RSUD Palabuhanratu memfokuskan kegiatan sosial di wilayah Simpenan karena dinilai sebagai daerah yang paling rawan terdampak bencana.
"Untuk sementara kami fokus di sini dulu, melihat kondisi dan situasi di lapangan, karena akses menuju lokasi juga cukup sulit," ungkapnya.
Sementara itu, Humas RSUD Palabuhanratu Saeful Anwar, AM.Kep., SH menambahkan, pelayanan rumah sakit tetap berjalan seperti biasa meskipun jajaran RSUD Palabuhanratu turut terlibat dalam penanganan bencana.
"Momentum HUT ke-38 ini mengusung slogan Pelayanan Prima untuk Sukabumi yang Mubarokah. Kami mohon dukungan semua pihak untuk terus mengedukasi masyarakat agar memanfaatkan layanan kesehatan sesuai dengan kebutuhan dan klasifikasinya," katanya.
Saeful menegaskan, sesuai arahan Direktur RSUD Palabuhanratu dan Kepala Bagian TU, serta setelah mendapat instruksi dari Pemerintah Kabupaten Sukabumi, RSUD Palabuhanratu memberikan pelayanan gratis khusus bagi warga terdampak banjir.
"Bagi masyarakat terdampak yang tidak memiliki BPJS, kami gratiskan seluruh biaya pengobatan. Sedangkan bagi yang memiliki BPJS, pelayanan tetap berjalan seperti biasa. RSUD Palabuhanratu berkomitmen tidak membebani biaya apa pun bagi korban bencana yang membutuhkan perawatan lanjutan," pungkasnya.
(Ismet)
