SUKABUMI | NUSANTARANEWS - Satu rumah milik warga Kampung Babakan Astana, RT 01/01, Desa Buniwangi, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, hangus dilahap api pada Senin, 29 Juli 2024, sekitar pukul 13.00 WIB. Tim pemadam kebakaran berhasil memadamkan api yang melahap rumah tersebut.
Kejadian ini berlangsung saat pemilik rumah, Kikin (70), sedang berada di kebun. Sementara itu, istrinya, Idah (50), sedang memberi makan ayam di depan rumah. Idah, dengan mata berkaca-kaca, menceritakan kepada www.nusantaranews.web.id bahwa ia sebelumnya menyalakan alat pemasak nasi (Rice Cooker) dan tak lama kemudian api terlihat menyala di atap rumahnya.
Kikin, yang sedang berada di sawah saat kejadian, mengaku tidak mengetahui kebakaran tersebut hingga diberitahu oleh tetangganya. "Saya berharap ada perhatian atau bantuan dari pemerintah agar saya bisa memperbaiki rumah saya kembali," ujarnya.
Saksi mata, Sogir (45), adalah orang pertama yang melihat api sekitar pukul 14.00 WIB di atas rumah Kikin. Bersama warga sekitar, ia berusaha memadamkan api dengan alat seadanya sebelum tim pemadam kebakaran tiba dilokasi kejadian. Saksi mata lainnya, Deni (42), bahkan sempat mengumumkan kejadian ini melalui pengeras suara masjid untuk meminta bantuan warga lainnya.
Tim pemadam kebakaran tiba di lokasi beberapa saat kemudian. Agus Wenda, Danpos Damkar palabuhanratu, mengatakan bahwa setelah menerima laporan dari warga, pihaknya langsung mengerahkan dua unit mobil pemadam dan delapan personel ke lokasi kebakaran. "Kebakaran berhasil dipadamkan dalam waktu kurang lebih 15 menit, dengan kerusakan mencapai 80%. Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam kejadian ini. Untuk sementara, kebakaran diduga akibat korsleting listrik," jelas Agus.
Kepala Desa Buniwangi, Hermawan Rudiansyah, yang mendengar laporan tentang kebakaran tersebut, langsung menuju lokasi kejadian. "Kami dari pemerintah desa akan segera membantu warga yang menjadi korban kebakaran ini, termasuk memberikan bantuan sembako dan lainnya," kata Hermawan. Ia juga menghimbau warganya untuk berhati-hati, terutama di musim kemarau ini, dan menghindari tindakan yang dapat memicu kebakaran seperti membakar sampah atau membuang puntung rokok sembarangan.
(Ismet /Idris)