NUSANTARANEWS | SUKABUMI - Femmillia Nofrelia, anak berusia 7 tahun asal Kampung Tipar RT 002 RW 007, Kelurahan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, saat ini terbaring koma di RSUD Palabuhanratu. Sudah delapan hari Penilia menjalani perawatan intensif setelah kondisinya terus memburuk. Keluarganya yang tidak mampu sangat memerlukan bantuan dari para dermawan untuk biaya pengobatan. Kamis (17/10/24)
Penilia merupakan anak kedua dari pasangan Dedi Supriadi dan Ita, yang memiliki latar belakang ekonomi terbatas. Menurut Ita, ibu Penilia, kondisi anaknya bermula dari keluhan sakit kepala. “Awalnya, anak saya sakit kepala dan kami beri obat dari warung, tapi tidak ada perubahan. Lalu kami beli obat di apotek, hasilnya sama saja,” ungkap Ita.
Setelah itu, Penilia dibawa ke dokter dan didiagnosis menderita penyakit tipes. Meskipun sudah diberi obat, kondisinya tetap tidak menunjukkan perbaikan. Akhirnya, keluarga memutuskan membawa Penilia ke RSUD Palabuhanratu untuk mendapatkan perawatan. Selama tujuh hari, kondisinya sempat membaik dan keluarga memutuskan untuk pulang.
Namun, setelah sepuluh hari di rumah, Penilia kembali mengalami demam tinggi dan kejang-kejang. Ia dibawa ke klinik, dan pihak klinik menyarankan agar Penilia dirujuk kembali ke RSUD Palabuhanratu. Sejak dibawa ke IGD, kondisi Penilia semakin memburuk hingga mengalami koma selama 8 hari.
Selain itu, keluarga Dedi Supriadi dan Ita, orang tua Penilia, menggunakan layanan umum untuk berobat di RSUD Palabuhanratu. Karena itu, mereka menghadapi kesulitan dalam membayar biaya pengobatan
Saat ini, keluarga sangat berharap ada uluran tangan dari para dermawan untuk meringankan beban biaya pengobatan yang semakin membengkak. Bagi siapa saja yang ingin membantu, dapat langsung menghubungi keluarga atau mendatangi RSUD Palabuhanratu di ruang ICU untuk memberikan dukungan.
(Ismet /Sopiyan /Budiman)