NUSANTARANEWS | SUKABUMI - Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Sukabumi melakukan peninjauan ke lokasi bencana banjir bandang dan tanah longsor yang melanda beberapa desa di Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Selasa (28/10/25).
Bencana tersebut dipicu oleh meluapnya aliran sungai dan intensitas hujan tinggi yang terjadi selama beberapa hari terakhir di wilayah Sukabumi. Peninjauan dilakukan langsung oleh Kepala Disperkim Kabupaten Sukabumi, Sendi Apriadi, yang mendampingi Bupati Sukabumi bersama unsur BPBD dan sejumlah instansi terkait.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk melihat kondisi lapangan secara langsung sekaligus memastikan langkah penanganan cepat bagi masyarakat yang terdampak. Pemerintah daerah juga melakukan koordinasi lintas instansi guna mempercepat proses evakuasi dan pemulihan di lokasi bencana.
Berdasarkan data sementara dari Pusat Pengendalian Operasi BPBD Kabupaten Sukabumi, banjir di Kecamatan Cisolok berdampak pada 567 kepala keluarga atau 1.705 jiwa. Sebanyak lima unit rumah mengalami kerusakan berat, 562 rumah terendam, dan satu tembok penahan tanah (TPT) dilaporkan jebol. Wilayah terdampak meliputi Desa Cikahuripan, Desa Cisolok, dan Desa Karangpapak.
Pemerintah Kabupaten Sukabumi akan terus melakukan pemantauan dan penanganan lanjutan, termasuk melakukan asesmen kebutuhan hunian sementara serta pemulihan sarana permukiman yang terdampak bencana.
(Ismet)


