NUSANTARANEWS | SUMEDANG - Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang menunjukkan kemajuan pesat dalam persiapan lahan untuk pembangunan Komando Daerah Kampung Madani Produktif (KDKMP). Apresiasi atas progres cepat ini disampaikan langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya, saat melakukan konsolidasi dengan Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, di Command Center Sumedang, Kamis (30/10/2025).
Wamendagri Bima Arya memuji kinerja cepat Kodim dan perangkat daerah Sumedang dalam pemetaan lahan di berbagai desa. "Kami melihat Pak Dandim beserta jajaran sudah bergerak dengan sangat cepat. Komunikasi dengan perangkat daerah dan para kepala desa berjalan baik untuk melakukan pemetaan," ujarnya.
Dari 270 desa di Sumedang, 67 desa telah diidentifikasi sebagai lokasi potensial, dengan 30 desa sudah memenuhi syarat. Desa-desa lain masih dalam proses melengkapi berkas administrasi. "Kami mendorong agar Sumedang bisa menjadi kabupaten pertama di Jawa Barat yang seluruh lahannya siap untuk KDKMP. Namun, lahan yang digunakan harus sesuai kriteria dari segi luas, lokasi, maupun kepemilikannya," jelas Bima Arya.
Bima Arya juga mengapresiasi sistem data yang disiapkan oleh Pemkab Sumedang, yang menampilkan komposisi dan latar belakang pengurus KDKMP secara rinci. "Ini baru kami temukan di Sumedang, di kota lain belum ada sistem seperti ini. Sangat bagus. Apalagi Pak Bupati juga punya perhatian besar untuk meningkatkan kapasitas para pengurusnya," katanya.
Wamendagri menantang para pengurus KDKMP Sumedang untuk terus memperkuat sinergi lintas sektoral dan menjadikan Sumedang sebagai daerah percontohan di Jawa Barat. "Saya men-challenge para pengurus Sumedang untuk menjadi kabupaten pertama di Jawa Barat dengan kesiapan lahan terbanyak dan paling lengkap," tegasnya.
(Endi Kusnadi)



 
 
 
 
